Langka 09 || Apa masih perlu bicara soal standard of beauty?

 

Assalamualikum hai semua bulan ini gue rajin banget bikin tulisan bisa sampe 2 kali gini..

sesuai tema yang kalian baca gue hari ini mau berbicara soal Kecantikan. Gue mau coba mulai dari gue pribadi. kalau kita bicara soal kecantikan yang terlintas dalam pikiran kita adalah tentang keindahan atau estetika dalam fisik seorang wanita dengan tipikal rambut lurus, wajah mulus,kulit putih, tinggi, punya berat badan ideal, mata yang indah dan lain sebagainya. orang-orang dengan kulit wajah yang penuh jerawat karena hormonya yang tidak bagus,matanya sipit karena keturunan atau genetik, kulitnya sawo matang, tidak tinggi akan selalu dianggap tidak sesuai dengan standar kecantikan yang ada atau biasa kita kenal dengan "standard of beauty".

sebanernya apasih standard of beauty ini? bagi gue beauty standart gak punya arti yang valid sehingga dalam penerapannya akan selalu berbeda-beda. menurut salah satu jurnal dari The Body Project yang dikembangkan oleh Woman's Studies Program of Bradley University, Illionis, 



jadi mereka bilang kalau sebenernya standar kecantikan itu akan selalu berbeda dari satu budaya dengan budaya yang lainnya. bahkan akan selalu berubah dari waktu ke waktu. bisa gue simpulin bahwa sebenarnya standar kecantikan itu gak pernah ada, bahwa setiap budaya punya cara mereka masing-masing untuk mendefinisikan kecantikan bagi setiap perempuan dan bahkan jika kecantikan di waktu lampau misalnya itu dengan punya badan yang gemuk sebagai penanda bahwa wanita ini adalah wanita yang terurus dan kaya. maka berbeda halnya dengan standar kecantikan pada hari ini. memang apa si standar kecantikan dunia pada hari ini? sampai detik ini gue juga gak tau karena pada akhirnya beauty standart itu gak pernah ada. Tapi ini selalu menjadi momok bagi para perempuan dan lebih khususnya bagi para remaja, mereka adalah part of beauty standard yang mereka idamkan meskipun pada akhirnya standard of beautyitu gak pernah ada.

ada sebuah situs yang merilis tentang wanita paling cantik didunia. yang menurut gue sangat tidak masuk akal. padahal sebenarnya meraka tau orang-orang yang mereka kategorikan sebagai wanita paling cantik didunia punya kecantikan yang berbeda-beda, tapi malah dibuat sebagai ajang/konten di tiap tahunnya. kalau misalkan sang juara satu itu adalah standar kecantikannya, kita pasti bakalan ribet banget karena standarnya berubah-ubah tiap tahun. dan gue masih gak paham cara mereka menilai itu seperti apa standarnya?

yang paling jadi permasalahan disini bagi gue adalah tentang gimana kita udah tau nih bahwa standar kecantikan gak valid karena kecantikan itu akan selalu berubah-ubah sehingga sangat gak penting sekali untuk kita terus berpaku pada standar kecantikan yang ada. cantik bada akhirnya adalah tentang cara pandang kita terhadap kecantikan itu sendiri bagi gue semua wanita mau dia kulitnyaputih, hitam, sawo matang, wajahnya penuh jerawat,gemuk, matanya sipit, gak mulus atau sebagainya itu tetap cantik menurut gue. dan ketika gue bilang bahwa cantik itu gak perduli bagaimana rupanya itu bukan karena gue merasa sekadar mencari aman, bukan! tapi karena gue juga merupakan orang yang dulu pernah menjadi korban dari sistem standar kecantikan yang bahkan sebenernya gak ada!

segitu aja dari gue semoga bermanfaat!
teşekkür ederim!

Popular Posts